Hadist Palsu

Silakan klik disini untuk melihat artikel di Republika tentang Prof Dr H Muhibbin MAg yang menulis buku tentang beberapa hadist-hadist Imam Bukhari yang dianggapnya palsu berdasarkan isinya yang bertentangan dengan Al Quran.


gambar dari rinaokta


Beliau memberi contoh hadist yang dianggap palsu adalah tentang Isra Miraj, tentang seseorang yang meninggal dunia akan disiksa bila si mayit ditangisi oleh ahli warisnya (waw..saya baru tahu ada hadist seperti ini..aneh sekali ya??), hadis yang banyak mengungkapkan tentang masa depan.

Saya sangat senang jika intelektual muslim bersedia untuk meneliti kembali hadist-hadist. Masa sekarang hadist sudah menjadi kitab suci muslim melebihi otoritas Al Quran, yang sekarang hanya sering disuarakan dalam bahasa arab yang tidak dimengerti artinya.

Allah selalu mengingatkan manusia untuk tidak menduakan tuhan, saya mencermati bahwa hadist telah menjadi tuhan kedua bagi muslim dan mengakibatkan kemunduran umat islam dalam 1000 tahun ini. Banyak muslim menjadi berlebih-lebihan dan tidak lagi menggunakan logika dalam berkeimanan dengan mengikuti hukum-hukum buatan manusia yang sudah berusia 1000 tahun.

Saya melihat banyak hadist yang tidak menerangkan Al Quran, tapi menerapkan hukum baru yang tidak ada di Al Quran, misalnya masalah gambar2 manusia, memelihara anjing, daftar makanan2 yang diharamkan semakin panjang, menutup muka dg cadar, menikahi gadis 12 tahun, dlsb.(maaf, pengetahuan saya tentang hadist terbatas, saya berasumsi hal2 tersebut ada hadistnya)

Semoga kita masih disempatkan melihat ketika manusia berbondong-bondong masuk kepada diin Allah.

diturunkan al Quran dari Allah yang maha perkasa lagi maha bijaksana. Sesungguhnya kami menurunkan al Quran kepadamu dengan sebenarnya, maka sembahlah Allah dengan mengikhlaskan diin baginya. Ketahuilah hanya bagi Allah diin yang suci. Dan orang-orang yang mengadakan pelindung-pelindung selainnya berkata "kami tidak menyembah mereka melainkan supaya mereka lebih mendekatkan kami kepada Allah". Sesungguhnya Allah akan memutuskan di antara mereka tentang apa yang mereka permasalahkannya. Sesungguhnya Allah tidak memberikan petunjuk kepada orang yang dia dusta lagi sangat ingkar."
(39:1-3)


Comments